Kamis, 07 August 2025
  • (0473) 21003
  • dinaspmd02@gmal.com

Bukti Perekonomian Luwu Utara Baik, Milyaran Uang Beredar Selama Sepuluh Hari Pasar Rakyat

Bukti Perekonomian Luwu Utara Baik, Milyaran Uang Beredar Selama Sepuluh Hari Pasar Rakyat Pasar rakyat di jalan depan rujab bupati Luwu Utara.

http://inputsulsel.com , MASAMBA – Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-18 Kabupaten Luwu Utara telah selesai. Pelaksanaanya  kali ini lebih semarak, berbagai kegiatan yang dilaksanakan telah menggairahkan ekonomi di wilayahnya.

Salah satu item kegiatan yang berperan besar dalam menggeliatkan ekonomi masyarakat adalah adanya pasar rakyat yang dipusatkan di jalan poros depan rujab bupati Luwu utara.


Menurut penanggungjawab pasar tersebut, H. Aspar, konsepnya memang untuk mengakomodir para pedagang agar lebih tertata.


“Semua stand kita yang siapkan dan itu gratis, masyarakat tinggal datang untuk berjualan, pasar ini kita buka sejak sepuluh hari yang lalu dan berakhir hari ini,” jelas Aspar (30/04/2017).


Pasar tersebut sangat ramai terutama malam hari karena ditunjang sebagian besar kegiatan HUT yang dilaksanakan disekitarnya.


“Alhamdulillah tiap malam ribuan orang berkunjung, karena memang sangat banyak kegiatan disitu,” jelasnya.


Terkait peredaran uang selama pasar tersebut dibuka, dengan tegas Kasatpol PP dan Damkar itu menjelaskan, berdasarkan data dari timnya setiap malam ada transaksi ratusan juta, hal itu menjadi gambaran bahwa ekonomi masyarakat di Luwu Utara baik.


“Secara spesifik berdasarkan data yang masuk kesaya,  bahwa ada 10 stand perbankan, dealer, pembiayaan & telkom serta HP, 10 Stand UMKM dgn omset per malam Rp. 500.000, ada 250 stand perdagangan dengan omset per malam Rp. 2.000.000 sd.  Rp. 3.000.000, 100 stand kuliner dgn omset per malam  Rp. 1.500.000 sd. Rp. 2.000.000, 7 stant permainan dgn omset per malam Rp. Rp. 2.500.000 sd. Rp. 3.500.000,” paparnya.


“Para pedagang lepas ada 100 tempat penjual bakso tusuk, Somai, minuman ringan, gelang-gelang, balon-balon dengan omset antara Rp. 500.000 sd. Rp. 1.000.000 permalam,” lanjutnya.


Salahsatu pedagang kuliner, Jusmi mengungkapkan rasa syukurnya, karena selama berjualan di tempat tersebut dia meraup omset jutaan rupiah.


“Alhamdulillah, perayaan HUT Luwu Utara berjalan aman, kami juga senang, jualan saya sangat laku, juga teman jualan disini merasakan juga, saya berharap tahun depan ada lagi pasar begini,” harapnya.


Diketahui, pasar rakyat dibuka selama sepuluh hari (21-30 april 2017), kegiatan tersebut merupakan rangkaian HUT ke-18 Luwu Utara.


Tidak kurang ada 73 item kegiatan dengan mengusung tema LUTRAGAJIWAKU,  selain itu kehadiran group band terkenal SLANK juga berkontribusi  besar terhadap geliat ekonomi masyrakat. (*)